SD MICA – Proses pembutan hasil karya kreatif dari limbah plastik di SD Muhammadiyah 1 Candi Labschool Umsida (SD Mica) kelas IV. Para peserta didik sangat semangat dalam menunjukkan keseruan dan kreativitasnya yang luar biasa pada proses pembelajaran berbasis proyek seni rupa. Mereka berlatih memanfaatkan limbah botol bekas sebagai bentuk pengurangan limbah plastik di lingkungan sekolah. (19/09/2024).
Mereka sangat antusias membuat hiasan untuk dinding dari tutup botol dan sedotan bekas. Tidak hanya sekedar membuat kerajinan, namun juga menanamkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan. Dengan mengolah limbah plastik dapat mengajarkan peserta didik untuk mengurangi jumlah sampah plastik yang mencemari lingkungan dan memanfaatkan kembali bahan-bahan yang masih bisa digunakan sebagai kerajinan.
Guru kelas IV Ahmad Fathurrozi, S.Pd, menjelaskan “Dengan cara mengenalkan jenis-jenis limbah plastik pada peserta didik ini adalah salah satu langkah awal mereka untuk dapat memilah sampah dan memanfaatkan kembali sampah yang bisa digunakan untuk kerajinan. Mereka dapat menuangkan semua ide kreativitasnya dalam proses pembuatan kerajinan.”
Dalam proses pembelajaran, pendidik menerapkan metode yang sangat menarik dan interaktif. Meraka diajak untuk berkreasi secara bebas dengan berbagai macam bentuk dan warna dari tutup botol plastik. Mereka juga diberikan pengetahuan tentang teknik-teknik dasar mengolah plastik, seperti memotong, menempel, dan menyambung.
Kepuasan hasil karya
Salah satu peserta didik kelas IV mengungkapkan perasaannya, Danendra Azkavino Al Gibran “Aku sangat senang membuat kerajinan hiasan dinding ini karena aku dapat mewarnai bingkainya dengan banyak warna dan dapat mengetahui teknik memotong yang benar”, ungkapnya.
Model yang diterapkan dalam kegiatan ini adalah model pembelajaran berbasis proyek. Peserta didik tidak hanya menerima materi secara pasif, tetapi juga terlibat aktif dalam proses perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi proyek. Hal ini membuat peserta didik lebih termotivasi dan memiliki rasa memiliki terhadap hasil karya mereka.
Hasil karya sangat beragam dan mengagumkan. Berbagai kreatifitasnya dituangkan pada bingkai kardus yang dibuat. Dengan memberikan ruang pada peserta didik untuk berkreasi dan mengembangkan potensi diri, diharapkan akan memunculkan generasi muda yang peduli terhadap lingkungan dan memiliki jiwa wirausaha.
Penulis : Uswatun Hasanah, S.Pd || Editor : Aulia’ul Fajriyah, S.Hum